JURNALISTIK PESANTREN

Pesantren merupakan lembaga yang hampir setiap menitnya mempelajari atau belajar tentang ilmu agama. Hal demikian yang menjadikan sebuah pesantren lebih menekankan atau memperbanyak metode hapalan. Metode hapalan tersebut dikembangkan dengan tujuan supaya para santri dapat mengingat materi-materi yang telah disampaikan diluar kepala. Padahal sebaiknya di dunia pesantren tidak hanya menekankan atau memperbanyak metode hapalannya saja, tetapi juga ditunjang dengan dengan metode tulis menulisnya atau jurnalistik.
Untuk dunia tulis menulis, sebenarnya pesantren berkemampuan untuk dapat mengembangkankannya, karena jika dilihat dari segi kontenya, pesantren atau para santri bahkan kiayinya mempunyai konten yang sangat banyak bahkan sangat beragam. Setidaknya dengan adanya jurnalistik materi yang telah disampaikan atau gagasan oleh para santri atau kiayi dapat dituangkan kedalam bentuk tulisan
Dengan demikian pesantren dapat menuangkan gagasan dan ide-ide yang dimiliki para kiayi dan santrinya kedalam bentuk tulisan, karena dengan demikian hal demikian akan bermanfaat dan dapat disampaikan kepada pembaca melalui bentuk tulisan. Selain itu juga dengan adanya jurnalistik pesantren dapat memberikan manfaat kepada para pembaca untuk mengetahui seputar infomasi baik berupa keagamaan maupun seputar pesantren dan yang lainnya.
Dalam menuangkan jurnalistik atau tulisannya, setidaknya pesantren mempunyai mading khusus yang didalamnya terdapat tulisan-tulisan karya santri maupun para kiayinya. Dengan demikian mereka setidaknya dituntut untuk dapat memberikan pemikiran dan gagasannya melalui tulisan dan dapat di tampilkan dimading pesantren sehingga dapat dibaca oleh semuanya.





Komentar

Postingan populer dari blog ini

CARA DAKWAH MEREKAYASA SOSIAL UMAT ISLAM

PIDATO ANALOGI

BASA SUNDA