RESENSI BUKU
“Komunikasi Dakwah”
(Teori, Pendekatan dan Aplikasi)
DATA BUKU :
a.
Judul Buku :Komunikasi Dakwah (Teori, Pendekatan
dan Aplikasi)
b.
Penulis :Prof. Dr. Asep Saeful Muhtadi
c.
Penerbit :Simbiosa Rekatama Media
d.
Kota Terbit :Bandung
e.
Tahun Terbit :Oktober 2012
f.
Editor :Nunik Siti Nurbaya
g.
Jumlah Halaman :212 Halaman
h.
Harga Buku :Rp. 35.000,00
i.
ISBN :978-979-3782-88-1
j.
Ukuran :16x24 cm
k.
Kertas : HVS
Buku Komunikasi Dakwah merupakan buku yang ditulis
oleh Prof. Dr. Asep Saeful Muhtadi, yang merupakan dosen di Fakultas Dakwah dan
Komunikasi UIN Sunan Gunung Djati Bandung, dan Ia pun pernah menjabat sebagai
Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi (1998-2003). Buku ini mempunyai kekhasan
tersendiri, yaitu berusaha menyajikan berbagai persoalan seputar pemikiran dan aktivitas dakwah. Selain itu,
buku ini mempunyi
keunikan tersendiri dibandingkan dengan buku sejenisnya yang lain, yaitu dari
Bab-nya yang banyak, diringkas menjadi tiga tema besar, sehingga pembaca akan
mudah mengelompokannya.
Tema yang pertama membahas
tentang ruang baru komunikasi dan dakwah. Dalam tema yang pertama ini
dijelaskan bahwa Komunikasi insani adalah proses
pertukaran pesan yang berlangsung dalam dunia manusia, dimana komunikasi ini
bertujuan untuk menghidupkan suasana interaksi yang berlangsung sehingga diperoleh
efeknya yang maksimal, baik secara kognitif, efektik, maupun psikomotorik.
Proses komunikasi melibatkan empat factor model Defleur diantaranya :
a.
Latar belakang social
budaya
b.
Hubungan social
c.
Lingkungan fisik
d.
Pengalaman komunikasi
sebelumnya
Pada dasarnya komunikasi merupakan proses penciptaan
makna antara dua orang atau lebih faktor komunikasi lewat
penggunaan tanda-tanda. Ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam
melakukan komunikasi pertama isi komunikasi (konten) yakni pesan yang disampaikan
komunikator, kedua konteks komunikasi, yakni lingkungan tempat dan waktu
dimana komunikasi itu dilakukan, ketiga kontak antar pelaku komunikasi,
yakni terbentuknya hubungan individu diantara actor komunikasi sehingga
pesan-pesan akan mudah disalurkan.
Dalam konteks penyebaran dakwah pentingnya
memperhatikan unsur dakwah dalam proses berdakwah, diantaranya : pertama
Dakwah mengandung dimensi usaha transformatife. Kedua Dakwah dilakukan
melalui pendekatan adaftif dengan memelihara nilai-nilai lama yang dipandang
relevan. Dalam dakwah pasti akan menghadapi tantangan, terutama dimasa yang
akan datang, karena semakin kesini teknologi semakin canggih. Yang dulunya kita
hanya berdakwah lewat mimbar-mimbar, sekarang dengan adanya teknologi kita
dapat menyebarkan dakwah melalui televisi, sehingga jutaan orang akan serempak
mendengarkan. Sehingga dapat dikatakan bahwa semakin kesini dunia semakin
modern, dan dakwah pun harus bisa memanfaatkan media teknologi yang semakin
modern itu.
Tema kedua menjelaskan tentang
pendekatan dakwah melalui media. Dimana dalam buku komunikasi dakwah ini
dijelaskan bahwa kehadiran
sejumlah bentuk media komunikasi dan informasi memang telah menjadi salah satu
ciri menarik sekaligus menjadi konsumsi penting bagi masyarakat. Salah satunya
yaitu media massa, yang merupakan alat bantu utama dalam proses komunikasi
massa. Komunikasi massa ini memiliki beberpa hal penting diantaranya :
1.
Berlangsung satu arah
2.
Komunikatornya bersifat
melembaga
3.
Pesan yang disampaikan
bersifat umum
4.
Medianya menimbulkan
keserempakan
5.
Komunikasinya bersifat
heterogen
Selain dari media massa, berdakwah atau menyampaikan
komunikasi bisa dilakukan melalui media elektronik, cetak, tulis, film dan
sebagainya. Dalam media tulis yang harus diperhatikan adalah kemenarikan
tulisannya. Dimana seorang penulis dalam membuat karya tulis harus
mempersiapkan terlebih dahlu konsep tulis tangan, atau dapat disebut sebagai
naskah kasar. Selain menulis ada media lain yaitu film, film dapat mempermudah
jalan dakwah, karena film dapat memainkan peran dirinya sebagai saluran menarik
untuk menyampaikan pesan-pesan tertentu dari dan untuk manusia, termasuk
pesan-pesan keagamaan.
Tema yang ketiga yaitu aplikasi
komunikasi dalam dakwah. Pada tahun 1998 pertama
kalinya ibadah haji ditanyangkan di stasiun televise Amerika, atas tayangan itu
muncul berbagai reaksi yang menganggap tindakan CNN itu dapat membahayakan
Yahudi. Tapi atas inisiatif Riz Khan seorang repoter CNN yang langsung
mengaplikasikannya kegiatan wukuf di Arafah menimbulkan dampak positif, dimana
pada awalnya umat Islam dipandang sebelah mata. Hal yang demikian merupakan
usaha dakwah Riz Khan untuk memperkenalkan Islam kepada Barat secara
Objektivitas. Dalam contoh kasus diatas
merupakan salah satu pengaplikasian komunikasi terhadap dakwah Islam yang
awalnya Islam itu dipandang sebelah mata, kemudian setelah diaplikasikan
melalui proses dakwah menimbulkan dampak yang positif bagi umat Islam.
Selain melalui proses jurnalistik, penyebaran
informasi lain yang lebih efektif dan efisien adalah pers, dimana pers memiliki
peran yang cukup besar dalam merekayasa pola kehidupan suatu masyarakat, dalam
memberikan pengetahuan dan membingkai pengalaman keagamaan.
Proses pembelajaran sering disebut
sebagai proses dakwah, tetapi dilihat dari segi prosesnya merupakan proses
komunikasi. Dimana berlangsungnya aktivitas penyampaian pesan dari seseorang
kepada seseorang atau beberapa orang lainnya. Komunikasi juga menjadi pintu
pembuka solusi dalam proses pembelajaran. Komponen komunikasi dalam proses
pembelajaran : kontak, konteks, dan konten.
Buku ini
tidak saja untuk dijadikan rujukan Dosen atau Mahasiswa, akan tetapi buku
Komunikasi Dakwah ini bisa dijadikan rujukan oleh Dai, Para Ustaz, ataupun
masyarakat umum,yang tertarik dengan masalah dakwah dan perkembangan media,
karena dalam buku ini dibahas berbagai fenomena yang berkaitan dengan
komunikasi dan dakwah.
Kelemahan dari buku “Komunikasi Dakwah” ini yaitu Bab-bab nya yang terlalu banyak,
sehingga menimbulkan pembaca bosen untuk membacanya, tulisannya yang terlalu
panjang dan padat, tidak disertakan gambar untuk hiburan atau supaya pembaca
tidak merasa jenuh, dan terlalu banyak
sub judulnya dalam setiap bab.
Kelebihan dari buku”Komunikasi dakwah”
adalah penyajiannya yang sangat sederhana, adanya tema khusus dalam merinci
Bab-babnya, isi tulisannya dilengkapi dengan contoh-contoh fenomena yang ada,
dilengkapi dengan puisi, dan buku ini dikemas dengan rapi dan dengan design
cover yang sederhana dan menarik.
Komentar
Posting Komentar